Binkam

Tekan Angka Kecelakaan: Polres Lombok Barat Gelar Latihan Pra Operasi Keselamatan Rinjani 2025

×

Tekan Angka Kecelakaan: Polres Lombok Barat Gelar Latihan Pra Operasi Keselamatan Rinjani 2025

Sebarkan artikel ini
Operasi Keselamatan Rinjani 2025, Polres Lombok Barat Tingkatkan Keamanan Jelang Lebaran

Lombok hukrim.ntbtimes.com/tag/barat/”>Barat, NTB Pada Senin, 10 Februari 2025, pukul 09.00 WITA, Polres Lombok Barat melaksanakan Latihan Pra Operasi Keselamatan Rinjani 2025. Kegiatan yang berlangsung di Aula Patriatama Polres Lombok Barat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme personel kepolisian dalam menciptakan kondisi aman/”>aman menjelang Idul Fitri 1446 H.

Kapolres Lombok Barat, AKBP I Komang Sarjana, S.I.K., S.H., dalam sambutannya menegaskan bahwa operasi ini bertujuan untuk mengedepankan pendekatan preemtif, preventif, serta persuasif dan humanis dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas.

Hadirnya Para Pejabat Polres dan Instansi Terkait

Latihan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat utama Polres Lombok Barat dan instansi terkait, antara lain:

  • Kapolres Lombok Barat, AKBP I Komang Sarjana, S.I.K., S.H.
  • Waka Polres Lombok Barat, Kompol Adhika GW, S.E., M.Si.
  • Kabag Ops Polres Lombok Barat, AKP Sulaiman H Husein.
  • Kasat Lantas, Iptu Dina Rizkiana, S.Trk.
  • Kasat Intelkam, Iptu Muttawali, S.T, M.M.
  • Kasi Provam, Iptu Lalu Mulyadi.
  • Kasiwas, Iptu Fahrizal Eko Suryanto.
  • Perwakilan dari TNI AD, Brimob, dan Dishub.
  • Personel Polres Lombok Barat yang terlibat dalam operasi.

Pelaksanaan Operasi Keselamatan Rinjani 2025

Operasi Keselamatan Rinjani 2025 akan dilaksanakan selama 14 hari, mulai dari 10 hingga 23 Februari 2025, dengan sasaran utama pengendara roda dua, roda empat, serta kendaraan bak terbuka. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan disiplin berlalu lintas serta menurunkan angka kecelakaan.

Waka Polres Lombok Barat, Kompol Adhika GW, menekankan pentingnya keselamatan bagi seluruh petugas dalam menjalankan tugasnya di lapangan. “Kita harus tetap menjaga keselamatan diri sendiri dan masyarakat selama operasi ini berlangsung,” ujarnya.

Selain itu, Kabag Ops AKP Sulaiman H Husein dalam paparannya menyoroti pentingnya mengurangi tindakan represif yang tidak perlu dan lebih mengutamakan teguran serta edukasi kepada masyarakat. Ia juga membandingkan data kecelakaan lalu lintas dari tahun 2023 dan 2024 yang mengalami peningkatan, sehingga operasi ini diharapkan mampu menekan angka kecelakaan di tahun 2025.

Sasaran Operasi dan Kendala yang Dihadapi

Beberapa pelanggaran yang menjadi fokus dalam Operasi Keselamatan Rinjani 2025 antara lain:

  • Penggunaan kendaraan bak terbuka untuk mengangkut orang.
  • Truk pengangkut pasir, tanah, atau batu tanpa penutup terpal.
  • Pelanggaran kasat mata seperti tidak menggunakan helm dan melawan arus.
  • Pengemudi di bawah umur yang belum memiliki SIM.

Namun, dalam pelaksanaannya, beberapa kendala yang diperkirakan muncul meliputi:

  • Kesadaran masyarakat yang masih rendah dalam mematuhi aturan lalu lintas.
  • Maraknya pemilik kendaraan yang belum memahami aturan berlalu lintas dengan baik.
  • Infrastruktur jalan yang masih banyak mengalami kerusakan, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan.
  • Minimnya rambu lalu lintas di beberapa titik rawan kecelakaan.

Kasat Lantas Polres Lombok Barat, Iptu Dina Rizkiana, menyampaikan bahwa dalam dua minggu ke depan, operasi ini akan lebih mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif, dengan hanya 20 persen dari keseluruhan operasi berfokus pada penegakan hukum. “Kami akan lebih banyak melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat agar kesadaran berlalu lintas meningkat,” kata Iptu Dina Rizkiana.

Strategi Pencegahan dan Penegakan Hukum

Sebagai langkah preventif, pihak kepolisian akan memasang stiker edukatif di kendaraan, serta melakukan patroli di titik-titik rawan pelanggaran. Selain itu, khusus di jalur Bandara Internasional Lombok (bil/”>BIL), seluruh personel diwajibkan untuk mematuhi aturan lalu lintas agar dapat menjadi contoh bagi masyarakat.

“Tidak ada alasan bagi personel kepolisian untuk melanggar aturan lalu lintas. Kita harus menjadi teladan bagi masyarakat dalam berkendara dengan tertib dan aman,” tambah Iptu Dina.

Latihan Pra Operasi Keselamatan Rinjani 2025 ini diakhiri pada pukul 09.45 WITA dengan situasi aman dan lancar. Dengan adanya operasi ini, diharapkan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Polres Lombok Barat dapat ditekan secara signifikan, serta kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas semakin meningkat.

Operasi ini merupakan bagian dari upaya Polres Lombok Barat dalam menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih tertib dan aman menjelang Idul Fitri 2025. “Kami harapkan kerja sama dari seluruh lapisan masyarakat agar operasi ini dapat berjalan dengan maksimal,” pungkas Kapolres Lombok Barat, AKBP I Komang Sarjana.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *