Lombok Utara- Kapolres Lombok Utara, AKBP Agus Purwanta, S.I.K, bersama sejumlah pejabat menghadiri Pekan Seni dan hukrim.ntbtimes.com/tag/budaya/”>Budaya yang digelar oleh Sanggar Sukma Rahayu di Lapangan Tioq Tata Tunaq pada Senin malam (10/2/2025 ).
Acara ini bertujuan untuk melestarikan budaya dan tradisi Sasak di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi yang mempengaruhi kehidupan generasi muda. Gelaran ini berlangsung selama sepekan dan khusus diadakan bagi masyarakat Lombok Utara.
Dalam sambutannya, Kapolres Lombok Utara, AKBP Agus Purwanta, menyampaikan apresiasi terhadap acara ini dan pentingnya melestarikan budaya lokal.
“Saya sangat mengapresiasi inisiatif dari Sanggar Sukma Rahayu dalam menyelenggarakan Pekan Seni dan Budaya ini. Di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi, penting bagi kita untuk terus melestarikan budaya dan tradisi lokal kita.
Melalui acara ini, kita dapat mengingatkan generasi muda akan nilai-nilai luhur budaya Sasak yang harus dijaga dan dilestarikan” Ujar Kapolres Agus.
“Saya berharap kegiatan ini dapat memperkuat rasa cinta dan kebanggaan terhadap warisan budaya kita serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga identitas dan kearifan lokal di era modern ini.” Imbuhnya.
Sementara Bupati Lombok Utara, H. Djohan Sjamsu, yang juga memberikan sambutan dan membuka acara secara resmi, menekankan, pentingnya menjaga adab dan budaya lokal agar tidak terkikis oleh pengaruh teknologi dan perkembangan zaman.
“Sejalan dengan perkembangan teknologi informasi, pengaruhnya sangat besar terhadap anak-anak kita. Oleh karena itu, kita harus mengingatkan mereka untuk tetap mempertahankan adab dan budaya kita. Jangan sampai larut dalam perubahan yang ada,” ujar Bupati Djohan.
Bupati juga mengapresiasi penyelenggaraan Pekan Seni dan Budaya ini sebagai langkah untuk menanamkan kembali nilai-nilai tradisional di kalangan generasi muda. Ia optimistis bahwa budaya Lombok Utara memiliki nilai tinggi yang harus dijaga dan diwariskan.
Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati terpilih, Kusmalahadi Syamsuri, Ketua DPRD KLU, Agus J, serta para pejabat OPD terkait.
Selain pertunjukan seni, Pekan Seni dan Budaya ini juga dimeriahkan dengan berbagai lomba tradisional, seperti lomba gasing, serta pembagian hadiah bagi para pemenang.